Dalam kondisi cuaca yang panas seperti sekarang ini, es dawet ayu yang merupakan salah satu minuman khas dari daerah Banjarnegara bis amenjadi solusinya.

Bahan Pembuatan:
100 gr tepung sagu
250 gr tepung beras
900 cc air
150 cc air daun suji dari 10 – 12 lembar daun ( bisa dicampur daun pandan)
1/2 sdt garam
4 sdm air kapur sirih
Potongan es batu untuk mendinginkan dawet saat dicetak.

Bahan Pelengkap:
1000 ml santan dari 1 butir kelapa
400 gr gula merah dimasak bersama 250 cc air sampai larut dan kental, saring (sirop gula merah)
10 buah nangka, potong 1 x 1 cm
es batu digepruk untuk 8 – 10 gelas



Cara Pembuatan:
Larutkan tepung sagu dan tepung beras dengan air sedikit demi sedikit sampai air tersisa setengah.
Masak sampai mendidih sisa air dengan air daun suji, garam, dan air kapur. Matikan api dan tuangkan adonan tepung pelan-pelan, aduk rata.
Nyalakan kembali api, masak hingga matang dan kental sambil diaduk-aduk, angkat.
Saat masih agak panas tuang adonan dawet ke dalam saringan khusus untuk dawet/cendol sambil ditekan-tekan.
Tampung dawet dalam wadah berisi air matang dan bongkahan kecil es batu. Setelah mengeras, saring, sisihkan.
Untuk menyajikan, tuang dalam gelas 2 sdm sirop gula merah atau sesuai selera, beri nangka, dawet dan es batu. Tuangkan santan 150-200 cc. Minuman segar siap dihidangkan.